analisis jurnal ke 3
- Judul : resiko kenaikan harga pasar
>> tahun : 2007
- Tema : kenaikan harga pasar
- Latar belakang
- Fenomena : Risiko kedua yang paling ditakuti orang ketika berinvestasi adalah apakah produk investasi yang dibelinya itu mudah untuk dijual kembali. Beberapa orang mungkin senang berinvestasi ke dalam emas karena emas dianggap mudah dijual kembali. Akan tetapi, ada juga orang yang berinvestasi ke dalam mata uang dolar Amerika, dan dolar tersebut cepat-cepat dimasukkannya ke bank. Ini karena bila dolar itu disimpan di lemari, maka kondisi fisik dari kertas uangnya mungkin akan menurun, dan itu kadang-kadang akan menyulitkan bila suatu saat dolar itu hendak dijual kembali. Maklum, beberapa bank seringkali tidak mau membeli mata uang asing Anda bila kondisi uang kertasnya robek, rusak atau robek.
- Riset :1. investasi kurang
2. kurangnya nominal harga uang
3.kodisi Lingkungan - motivasi : Kenaikan harga petrol kelihatan merupakan punca dan alasan utama bagi peniaga kecil dan juga pengusaha besar untuk menaikka'n harga barangan mereka
- Masalah
Kerisauan dan keresahan pengguna tentang kenaikan harga barangan dan perkhidmatan yang melambung serta kegawatan ekonomi yang dialami masakini kian mendalam. Indeks Sentimen Pengguna negara menjunam ke 74.1 mata pada suku keempat 2008 dan pada masa yang sama, Indeks Harga Pengguna pula mencatat peningkatan 4.4% berbanding tahun lalu.
Banyak lagi index lain, kajian-kajian anekdot ahli media, pengumuman rasmi prestasi syarikat, dan juga data dari kerajaan menunjukkan bahawa keadaan yang gawat ini adalah benar dan rakyat sedang menderita setiap hari. FOMCA telah menjalankan analisa menyeluruh dalam aspek ini dan mendapati selain dari faktor bahan api, faktor-faktor luaran dan dalaman yang lain turut memainkan peranan yang kritikal dalam situasi ini.
- tujuan penelitian
No comments:
Post a Comment